Quantcast
Channel: Universitas Padjadjaran
Viewing all 5557 articles
Browse latest View live

Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FH Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 8/12/2015] Lima calon Dekan Fakultas Hukum Unpad mempresentasikan gagasan program kerjanya pada Sosialisasi Gagasan Calon Dekan di Lingkungan Unpad, Selasa (08/12) di Grha Sanusi Hardjadinata Unpad, Jln. Dipati Ukur No. 35, Bandung. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari proses Seleksi Dekan Fakultas periode 2016 – 2021 di lingkungan Unpad.

Lima Calon Dekan FH Unpad bersama moderator (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Lima Calon Dekan FH Unpad bersama moderator (paling kanan). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Lima calon dekan tersebut ialah Atip Latipulhayat, S.H., LLM., PhD., Susi Dwi Harijanti, S.H., LLM., PhD., Hernadi Affandi, S.H., M.H., Dr. An An Chandrawulan, S.H., LLM., dan Dr. Idris, S.H., dengan moderator R. Achmad Gusman Catur Siswandi, S.H., LL.M., PhD.

Sosialisasi tersebut dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Tata Kelola dan Sumber Daya Unpad, Dr. Sigid Suseno, S.H., M.H., dan dihadiri Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, seluruh Wakil Rektor di lingkungan Unpad, Direktur Sumber Daya Manusia Diana Sari, S.E., M.Mgt., PhD., Kepala Staf Khusus Rektor Prof. Ramdan Panigoro, PhD., guru besar, dosen, mahasiswa, serta tenaga kependidikan di lingkungan Fakultas Hukum Unpad.

Calon Dekan, Atip Latipulhayat memaparkan gagasannya. Mengusung aspek keunggulan, Atip akan membangun kembali semangat “academic leadership” di FH Unpad. Menurutnya saat ini FH Unpad sudah relatif meninggalkan academic leadership dan tenggelam dalam bureaucratic leadership. Semua individu di FH Unpad menurutnya harus memiliki kapasitas individual dan program kerja yang unggul.

Calon dekan selanjutnya, Susi Dwi Harijanti memaparkan enam gagasan program unggulannya. Keenam gagasan program tersebut ialah meningkatkan kualitas pembelajaran dan kemahasiswaan; penguatan aspek penelitian; penguatan inovasi; peningkatan bantuan insentif; penguatan kelembagaan; serta penyesuaian organisasi dan tata kerja.

Hernadi Affandi pun memaparkan gagasannya. Gagasan yang disampaikannya terkait peningkatan FH Unpad menjadi lebih unggul dalam persaingan global. Dalam rangka penetapan Unpad menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH), perubahan tersebut harus tecermin dalam rencana program kerja dekan FH Unpad mendatang.

Dr. An An Chandrawulan juga menyampaikan gagasannya terkait langkah FH Unpad menuju gol utama konsep pembangunan berkelanjutan. Salah satu sasaran yang dikemukakan ialah keterlibatan alumni dalam membangun FH Unpad ke depan. Ia juga akan meningkatkan pemberdayaan laboratorium hukum bagi kepentingan masyarakat khususnya di Jawa Barat. Laboratorium ini juga menurutnya menjadi jalan dalam mentransformasi pendidikan hukum bagi masyarakat.

Sementara Dr. Idris menyampaikan gagasannya dengan menargetkan FH Unpad “Go ASEAN” sesuai dengan rencana strategis Unpad 2017 – 2021 yaitu menjadi universitas berdaya saing regional. Target tersebut direpresentasikan melalui program kerja berupa peningkatan human resources, fasilitas, manajemen, kinerja, dan kesejahteraan.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh            

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FH Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.


Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FEB Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 8/12/2015] Sosialisasi Gagasan Calon Dekan Fakultas di lingkungan Unpad sudah dimulai sejak Senin (7/12) kemarin. Hari ini, Selasa (8/12) sosialisasi diantaranya dilaksanakan oleh para Calon Dekan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) di Grha Sanusi Hardjadinata Unpad, Jln. Dipati Ukur No. 35 Bandung.

(Foto oleh: Arief Maulana)*

Tiga calon Dekan FEB bersama moderator (paling kanan). (Foto oleh: Arief Maulana)*

“Sosialisasi gagasan ini menjadi bagian dari seleksi Calon Dekan dan Wakil Dekan,” ujar Wakil Rektor Bidang Tata Kelola dan Sumber Daya Unpad, Dr. Sigid Suseno, S.H., M.H saat membuka acara. Acara dihadiri juga oleh Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad dan para Wakil Rektor Unpad.

Ada tiga Calon Dekan FEB Unpad, yaitu Prof. Dr. Azhar Susanto, Dr. Harry Suharman, SE.,M.A.,Ak, dan Nury Effendi, SE. MA., Ph.D. Acara dimoderatori oleh dosen FEB Unpad yang saat ini menjabat sebagai Direktur Sumber Daya Manusia, Diana Sari, S.E., M.Mgt., PhD. Terlebih dahulu, Diana membacakan CV para Calon Dekan, dan juga mekanisme serta tata tertib pelaksanaan sosialisasi.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Harry memaparkan strateginya terkait penciptaan nilai dalam aspek pembelajaran. Untuk strategi yang harus dijalankan, maka ia melihatnya dalam sejumlah perpektif, meliputi human capital, learning capital, financial,dan faculty’s uquipty.

Menurut Dr. Harry, dengan segala tantangan dan kesempatan yang dihadapi, maka ini adalah saat untuk menjalankan aksi nyata. Buang segala sikap pesimis, yang ada hanyalah optimis. Dengan kebersamaan, maka kita dapat meningkatkan daya saing kita, terutama dalam menghadapi persaingan global.

Sementara itu, Prof. Azhar memaparkan materinya mengenai Bersinergi menuju Keunggulan Negeri. Strategi pencapaian yang diusulkan Prof. Azhar salah satunya adalah FEB harus bersinergi dengan pihak luar. Yaitu, FEB membangun sendiri sinergi dengan pihak luar sambil terus berkoordinasi dengan Unpad, atau FEB meneruskan sinergi yang dibangun Unpad dengan pihak luar.

Selain itu, Prof. Azhar memaparkan bahwa IKK/IKU FEB harus berdasarkan dan mendukung IKK/IKU Unpad, serta IKK/IKU pendidik harus sesuai dengan IKK/IKU FEB. Strategi lain, yaitu dengan meningkatkan kualitas SDM, manajemen, penelitian, dan proses belajar mengajar di FEB. Prof. Azhar juga mengungkapkan bahwa perlu ada peningkatan budaya komitmen, kualitas kesejahteraan, kualitas sistem informasi dan operasi, serta kualitas koordinasi.

Calon Dekan FEB lain, Dr. Nury mempresentasikan programnya terkait Going World Class with Dignity. Menurutnya, penting dimilikinya global perspektif, untuk menuju world class FEB. Strategi yang diusung Dr. Nury adalah dengan menyoroti “The RATE Paradigm”, meliputi Research, Accreditation, Teaching, dan Engagement.

Selain itu, perhatian mengenai Human Resource, Finance, dan Organizational Structure menurutnya perlu bersinergi dengan yang dilaksanakan di universitas. Hal penting lain menurut Dr. Nury adalah perlu adanya kebersamaan dari semua pihak untuk mencapai kesuksesan. *

Laporan oleh: Artanti Hendriyana / eh  

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FEB Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FK Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 8/12/2015] Sosialisasi gagasan Calon Dekan di lingkungan Universitas Padjadjaran juga diselenggarakan di Fakultas Kedokteran. Sebanyak 5 calon Dekan Fakultas Kedokteran periode 2016-2021 menyampaikan gagasannya pada acara yang digelar di Auditorium Rumah Sakit Pendidikan Unpad, Jln. Eijkman No. 38, Bandung, Selasa (8/12).

Para Calon Dekan FK Unpad bersama moderator (berdiri). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Lima Calon Dekan FK Unpad bersama moderator (berdiri). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Kelima calon dekan tersebut ialah Dr. Yoni Fuadah Syukriyani, dr., Sp.F., DFM., Andri Reza Rahmadi, dr., Sp.PD-KR., M.Kes., Dr. Yudi Mulyana Hidayat, Sp.OG(K), Herry Herman, Sp.OT., PhD., dan Prof. Dani Hilmanto. Sosialisasi tersebut dimoderatori oleh dr. Irvan Afriandi, MPH., Dr.PH. Sosialisasi dibuka oleh pemaparan Wakil Rektor Bidang Tata Kelola dan Sumber Daya Unpad, Dr. Sigid Suseno, SH., M.Hum.

“Rektor telah menetapkan kebijakan penetapan Dekan dan Wakil Dekan berdasarkan seleksi,” kata Dr. Sigid.

Di hadapan Rektor Unpad Prof. Tri Hanggono Achmad, wakil Rektor, sivitas akademika dan tenaga kependidikan FK Unpad, calon dekan Dr. Yoni mengungkapkan gagasannya mengenai pengoptimalan aset (sumber daya manusia) dan fasilitas. Pengoptimalan ini salah satunya mencakup pembangunan pendidikan karakter.

“Kompetensi klinik dan akademik tidak cukup bagi seorang dokter. Jiwanya harus kita bina juga,” kata Dr. Yoni.

Sementara dr. Andri menyampaikan gagasannya terkait peningkatan FK dalam mendukung Unpad sebagai universitas kelas dunia. Selain itu, pihaknya juga ingin terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan kedokteran yang selama ini telah terjalin dengan Rumah Sakit Umum  Hasan Sadikin Bandung maupun Departemen Kesehatan. Melalui program kerjanya, Andi akan meningkatkan konsolidasi internal seperti peningkatan kualitas sumber daya manusia dan eksternal seperti kerja sama regional dan internasional.

Pada tatanan academic health center, Dr. Yudi Mulyana mengungkapkan banyak harapan yang tersemat kepada FK Unpad sebagai multiple model dalam pendidikan kedokteran. Untuk menjawab harapan ini, harus ada sinergi antara FK Unpad dengan stakeholder yang terkait.

Dr. Yudi sendiri menyampaikan gagasan model “Tata Surya”. Dengan mengusung Unpad sebagai universitas kelas dunia, pihaknya dapat menarik berbagai stakeholder (rumah sakit core business FK Unpad) untuk masuk ke dalam orbit sehingga FK menjadi sentral untuk menghasilkan keunggulan.

“FK Unpad sebagai tempat yang menghasilkan berbagai unggulan. Unggulan ini yang akan kita ekstrapolasikan kepada masyarakat,” kata Dr. Andri.

Calon dekan selanjutnya, Dr. Herry mendukung pencapaian akreditasi untuk seluruh program studi di FK. Akreditasi ini bukan hanya bersifat nasional, tetapi juga akreditasi internasional. Pencapaian ini menjadi salah satu gagasan Dr. Herry terkait pencapaian KKI Dekan FK Unpad.

“Untuk akreditasi, kita akan mendorong kaprodi untuk mendapatkan hibah akreditasi internasional,” ujarnya.

Calon dekan Prof. Dr. Dany Hilmanto menyampaikan gagasan mengenai “Walagri” yang didefiniskan meningkatkan jiwa kepemimpinan setiap individu di FK Unpad. “FK ini memiliki keberpihakan terhadap Jawa Barat, pekerjaan ini kita mulai dari menyejahterakan masyarakat Jabar baru selanjutnya masyarakat Indonesia secara keseluruhan,” kata Prof. Dany.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FK Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FMIPA Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 10/12/2015] Lima Calon Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Unpad menyampaikan sosialisasi gagasan pada hari ini, Kamis (10/12) di Gedung Statistika FMIPA Unpad, Jatinangor. Sosialisasi Gagasan ini digelar sebagai salah satu rangkaian Seleksi Dekan Fakultas di Lingkungan Unpad periode 2016-2021.

Suasana kegiatan sosialisasi gagasan Calon Dekan FMIPA Unpad di Ruang Rapat Dekanat FMIPA Unpad Jatinangor, Kamis (10/12). (Foto oleh: Dadan T.)*

Suasana kegiatan sosialisasi gagasan Calon Dekan FMIPA Unpad di Ruang Rapat Dekanat FMIPA Unpad Jatinangor, Kamis (10/12). (Foto oleh: Dadan T.)*

“Berkaitan dengan pengangkatan Dekan dan Wakil Dekan, Rektor Unpad menetapkan kebijakan untuk melakukan seleksi Dekan dan Wakil Dekan sebagaimana juga dilakukan dilakukan oleh lembaga-lembaga lain,” ujar Direktur Tata Kelola dan Komunikasi Publik Unpad, Dr. Soni Akhmad Nulhaqim, S.Sos., M.Si. saat menyampaikan sambutannya.

Para Calon Dekan FMIPA Unpad terdiri dari Prof. Dr. Sudradjat Sufian, Toni Toharudin., Ph.D., Dr. Risdiana, S.Si, M.Eng, Dr. Iman Rahayu, M.Si, dan Prof. Dr. Ukun MS Soedjanaatmadja. Acara dimoderatori oleh Prof. Dr. Unang Supratman.

Toni Toharudin, PhD

Toni Toharudin, PhD

Salah seorang Calon Dekan, Dr. Toni dalam penyampaian gagasannya mencoba menjawab persoalan FMIPA dalam mendukung program Unpad Ngahiji Unpad Kahiji. Dr. Toni sendiri mengusung tiga program inti, dimana ketiga program inti tersebut perlu ada sinergi.

Tiga program inti yang digagas Dr. Toni adalah peningkatan kinerja akademik dan kemahasiswaan, peningkatan pengelolaan sumber daya, serta peningkatan inovasi dan kerja sama. Sementara program sinergi antar bidang yang dimaksud Dr. Toni adalah adanya pengembangan atmosfir akademik dan lingkungan kerja yang kondusif, humanistik, dan produktif (sinergi bidang I dan II), pengembangan sistem informasi kepakaran dan pembentukan pusat bisnis untuk hilirisasi produk riset (sinergi bidang II dan III), dan pengembangan proses pendidikan berbasis riset, inovasi, dan kerja sama (sinergi bidang I dan III).

Prof. Ukun MS Soedjanaatmadja

Prof. Ukun MS Soedjanaatmadja

Calon Dekan Prof. Ukun menyampaikan langkah strategis membangun FMIPA unggulan. Tujuan strategisnya, yaitu meningkatnya relevansi, kualitas, dan kuantitas sumber daya manusia berpendidikan tinggi, serta kemampuan iptek dan inovasi untuk keunggulan daya saing bangsa.

Adapun sasaran strategisnya yaitu meningkatnya kualitas pembelajaran dan kemahasiswaan, meningkatnya kualitas dan kuantitas penelitian, penguatan inovasi, peningkatan SDM yang mendukung revitalisasi PIP dalam pelaksanaan Tridharma, dan peningkatan penguatan kelembagaan dan kualitas tata kelola.

Dr. Iman Rahayu, MSi

Dr. Iman Rahayu, MSi

Sementara Dr. Iman Rahayu dalam presentasinya menyampaikan bahwa tujuan strategis dari programnya yaitu FMIPA unggul berdaya saing global. Untuk mencapainya, maka program yang ia ajukan adalah mengenai pembelajaran transformatif unggul, penguatan riset unggul, penguatan inovasi, penguatan sumber daya, serta penguatan tata kelola dan kelembagaan.

Selain itu, ia juga mengusulkan untuk memperkuat implementasi program HUPS di FMIPA, penguatan peran Pusat Pelayanan Basic Science (PPBS) Unpad, adanya sertifikasi profesi, serta penguatan peran alumni.

Dr. Risdiana. SSi., MEng

Dr. Risdiana. SSi., MEng

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Risdiana mempresentasikan gagasannya dengan tema “Bersatu Meningkatkan Mutu, Bersinergi Menjadikan Unpad Kahiji”. Dalam programnya, Dr. Risdiana memiliki tujuan untuk menjadikan FMIPA Unpad menjadi fakultas yang unggul di tingkat ASEAN di tahun 2020.

Dr. Risdiana pun membagi programnya itu dalam lima bagian, yaitu penguatan sistem tata kelola organisasi, program studi, dan Satuan Penjaminan Mutu (SPM), peningkatan mutu sumber daya, peningkatan jumlah produk ilmiah, produk inovatif, dan income generate, peningkatan jumlah jejaring kerja sama, serta pencapaian akreditasi regional dan internasional progran studi.

Prof. Sudrajat Sufian

Prof. Sudrajat Sufian

Pemaparan gagasan juga dilakukan oleh Prof. Sudradjat. Menurutnya, dengan modal dasar yang dimiliki, maka diharapkan akan ada pengembangan dalam hal sumber daya, kurikulum, institusional, dan sistem. Dengan demikian, diharapkan akan dicapai pelayanan prima dan penjaminan mutu yang cukup kompeten, sehingga FMIPA Unpad dapat berkompetisi di tingkat global.

Program prioritas yang ia usung diantaranya yaitu struktur kurikulum terintegrasi (ilmu dasar dan terapan), laboratorium terintegrasi, pengembangan program studi (Pascasarjana), memperkuat implementasi HUPS dan ALG, serta pembinaan kemahasiswaan.*

Laporan oleh: Artanti Hendriyana / eh

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FMIPA Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Menteri PANRB, “Reformasi Birokrasi Telah Perbaiki Kualitas Pelayanan Publik”

$
0
0

[Unpad.ac.id, 10/12/2015] Pendekatan reformasi birokrasi yang dilakukan Presiden Joko Widodo ternyata bukan hanya mengubah paradigma melainkan turut mempercepat sistem birokrasi. Pendekatan ini bertujuan untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan publik yang dilakukan oleh struktur pemerintahan.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi, saat menjadi keynote speaker pada (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi, saat menjadi keynote speaker pada The 11th International Conference of Public Administration di Bale Sawala Unpad Jatinangor, Kamis (10/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Demikian disampaikan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Prof. Dr. Yuddy Chrisnandi, M.E., saat memberikan keynote speechThe 11th International Conference of Public Administration (ICPA)” di Bale Sawala Gedung Rektorat Unpad Kampus Jatinangor, Kamis (10/12). Konferensi internasional ini digelar oleh FISIP Unpad bekerja sama dengan University of Electronic Science and Technology of China (UESTC), American Society for Public Administration (ASPA), dan Chinese Public Administration Society Journal (CPAS) China.

Reformasi 1998 mengubah wajah Indonesia menjadi negara yang menjunjung tinggi demokrasi. Periode tersebut merupakan titik awal lahirnya reformasi birokrasi. Hingga saat ini, kata Prof. Yuddy, reformasi birokrasi telah berkontribusi memberikan dampak pada perbaikan kualitas pelayanan publik.

“Di sisi lain kami menyadari bahwa perubahan ini tidaklah mudah, karena butuh kontribusi berbagai pihak,” kata Prof. Yuddy.

Untuk mewujudkan kualitas pelayanan publik, pihaknya telah melakukan serangkaian analisis mengenai efisiensi sistem pemerintahan di beberapa negara. “Dari analisis tersebut, pertama kita simpulkan bahwa proses reformasi birokrasi di setiap lembaga pemerintahan tidaklah sama,” terang Prof. Yuddy.

Analisis kedua, lanjut alumni Unpad tersebut, pengembangan kualitas pelayanan publik merupakan proses pembelajaran yang didasarkan pada konsep “trial and error”. Analisis ketiga, bagaimana seorang pimpinan pemerintahan dapat menerapkan reformasi birokrasi ini melalui semangat kepemimpinan dan pengetahuan mumpuni mengenai pelayanan publik.

“Pengembangan ini juga akan menjadi pengetahuan baru bagi calon pimpinan berikutnya,” ujarnya.

humas unpad 2015_12_10 EOS 7D 10_47_18 00082086 humas unpad 2015_12_10 EOS 7D 09_56_55 00081995 humas unpad 2015_12_10 EOS 7D 09_54_23 00081985

Pemerintahan menjadi elemen pengatur dalam pengembangan sebuah negara. Sementara di sisi lain, pemerintahan juga menjadi objek pengembangan. Untuk itu, pengembangan ini memerlukan banyak kontribusi dari semua pihak, terutama para ahli agar kualitas pelayanan publik melalui reformasi birokrasi dapat terpenuhi.

“Ilmuwan adalah bagian dari pengetahuan mengenai pelayanan publik,” kata Prof. Yuddy.

Konferensi ICPA kali ini mengangkat tema tentang “Sustainable development for Public Administration”. Menurut Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Dr. Arry Bainus, M.A., konferensi internasional ini dihadiri oleh ratusan pemakalah dari berbagai wilayah di dunia. Tujuannya adalah untuk menghasilkan gagasan baru mengenai konsep pengembangan berkelanjutan pada tingkat pelayanan publik.

Selain Prof. Yuddy, konferensi ini menghadirkan pembicara lain, yaitu Prof. Bahrullah Akbar (anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan RI), Prof. Zhou Zirren, dan Thomas H. Stanton.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh            

The post Menteri PANRB, “Reformasi Birokrasi Telah Perbaiki Kualitas Pelayanan Publik” appeared first on Universitas Padjadjaran.

Tokio Marine Laksanakan Program Literasi Keuangan di Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 10/12/2015] Universitas Padjadjaran, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan perusahaan PT Asuransi Tokio Marine Indonesia, menyelenggarakan kegiatan edukasi literasi keuangan bagi mahasiswa. Melalui kegiatan ini mahasiswa diharapkan semakin terbuka wawasannya tentang jasa keuangan.

Direktur Kerja Sama Universitas Padjadjaran, Parikesit, MSc., PhD.,  dan perwakilan PT Asuransi Tokio Marine Indonesia usai penandatanganan MoU di Bale Santika Unpad Jatinangor, Kamis (10/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Direktur Kerja Sama Universitas Padjadjaran, Parikesit, MSc., PhD. (kiri), dan Presiden Direktur PT Asuransi Tokio Marine Indonesia, Josef Gunawan Setyo, saat penandatanganan MoU di Bale Santika Unpad Jatinangor, Kamis (10/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Direktur Kerja Sama Universitas Padjadjaran, Parikesit, MSc., PhD., mengatakan hal tersebut di Bale Santika Unpad Jatinangor, Kamis (10/12). “Kegiatan ini merupakan inisiasi Unpad dan OJK, juga didukung oleh Ikatan Alumni Unpad dan pihak swasta dalam hal ini Tokio Marine. Kita berharap, mahasiswa jadi melek literasi  keuangan,” ujar Parikesit, PhD.

Sementara Kepala Cabang Bandung PT Asuransi Tokio Marine Indonesia, Eko Sulistyo, mengatakan, kegiatan literasi  keuangan ini akan membahas antara lain bagaimana cara mengatur keuangan, menjaga aset, menghindari risiko, dan berbagai hal terkait jasa keuangan. Dalam kegiatan ini hadir pula motivator terkenal Merry Riana mengisi seminar motivasi.

“Ini pertama kalinya kami bekerja sama dengan Unpad. Tapi seminar ini adalah acara awal saja, kami akan mengembangkan kerja sama ini sehingga nantinya akan ada juga program magang, pemberian beasiswa, rekrutmen, dan lain-lain,” ujar Eko Sulistyo.

Usai seminar motivasi dan literasi keuangan, Unpad dan PT Asuransi Tokio Marine Indonesia menandatangani Memorandum of Understanding mencakup kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. *

humas unpad 2015_12_10 EOS 7D 09_24_56 00081687 humas unpad 2015_12_10 EOS 7D 09_22_35 00081676

Laporan oleh: Erman

The post Tokio Marine Laksanakan Program Literasi Keuangan di Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FTG Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 10/12/2015] Sebanyak enam calon Dekan Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran Periode 2016-2021 mempresentasikan gagasannya pada acara Sosialisasi Gagasan Calon Dekan di Lingkungan Unpad di Ruang Auditorium Dekanat FTG Unpad Kampus Jatinangor, Kamis (10/12). Sosialisasi ini dihadiri oleh Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, Wakil Rektor Bidang Tata Kelola dan Sumber Daya Unpad Dr. Sigid Suseno, S.H., M.Hum., pimpinan, serta Dekan, sivitas akademika dan tenaga kependidikan FTG Unpad.

Dekan FTG Unpad, Prof. Hendarmawan (paling kiri) menjadi moderator saat Sosialisasi Gagasan Enam Calon Dekan FTG Unpad di Kampus FTG Unpad Jatinangor, Kamis (10/12). (Foto oleh:

Dekan FTG Unpad, Prof. Hendarmawan (paling kiri) menjadi moderator saat Sosialisasi Gagasan dari Enam Calon Dekan FTG Unpad di Kampus FTG Unpad Jatinangor, Kamis (10/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Keenam calon dekan tersebut adalah Dr. Ir. Vijaya Isnawardhani, M.T., Dr. Sc. Yoga Andriana Sendjaja, S.T., M.Sc., Dr. Ahmad Helman Hamdani, M.Si., Dr. Ir. Zulfialdi Zakaria, M.T., Dr. Ir. Emi Sukiyah, M.T., dan Dr. Eng. Boy Yoseph Cahya Sunan Sakti Syah Alam., S.T., M.T. Sosialisasi ini dimoderatori oleh Prof. Dr. Ir. Hendarmawan., M.Sc.

Gagasan yang disampaikan Dr. Emi ialah FTG Unpad harus “move on“. Dalam artian, kemandirian menjadi fakultas harus tetap ditingkatkan oleh FTG, mulai dari optimalisasi fasilitas, guru besar, pendidikan, riset dan kerja sama inovasi, hingga kesiapan fakultas dalam menghadapi persaingan global dan pembangunan berkelanjutan.

Sementara Dr. Vijaya menyampaikan gagasannya mengenai penguatan sektor “IRASPD” di FTG Unpad. Istilah tersebut merupakan kepanjangan dari penguatan sektor institusi, riset (inovasi dan program kreativitas mahasiswa), akademik dan kemahasiswaan, sumber daya, perencanaan, dan pengelolaan database.

Dr. Yoga memfokuskan gagasannya mengenai peningkatan sumber daya manusia di FTG Unpad, meliputi peningkatan jumlah guru besar dan dosen doktor, dosen pengampu, serta peningkatan kualitas tenaga kependidikan. Gagasan lain yang disampaikan adalah peningkatan riset serta kerja sama penelitian maupun fasilitas. Diharapkan dengan peningkatan riset dan kerja sama, FTG Unpad menjadi fakultas yang mendukung penguatan sektor energi terbarukan.

Selanjutnya, Dr. Boy menyampaikan gagasannya untuk melanjutkan berbagai program yang sudah dicanangkan sebelumnya. Rencana tersebut meliputi peningkatan penulisan jurnal oleh mahasiswa, sertifikasi tenaga kependidikan, serta peningkatan kualitas tata kelola yang transparan, akuntabel, dan terintegrasi Sistem Informasi Administrasi Terpadu (SIAT).

Adapun gagasan yang disampaikan Dr. Zulfiadi adalah program kerja dekan harus disesuaikan dengan program kerja Rektor Unpad, mempertahankan capaian yang dihasilkan dekan saat ini, serta meningkatkan beberapa program kerja. Dr. Zulfiadi sendiri mendeskripsikan inovasi kemajuan FTG Unpad melalui istilah “Starlet” atau strategis dan sinergis, terencana dan taktis, akuntabilitas dan agamais, reliabel, legal, ekuilibrium, dan terasah.

Sedangkan Dr. Ahmad menyampaikan gagasan dengan membaginya menjadi 3 program, yaitu program unggulan (penguatan sumber daya manusia), program pengembangan (penguatan kelembagaan), serta program penunjang (penguatan riset, kerja sama, dan inovasi).*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FTG Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Sosialisasi Gagasan Calon Dekan Fakultas Keperawatan Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 11/12/2015] Hari ini, Jumat 11 Desember 2015, sosialisasi gagasan oleh Calon Dekan dilakukan di Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran. Calon Dekan Fakultas Keperawatan Periode 2016-2021 adalah Kusman Ibrahim, S.Kp.,MNS.,Ph.D, Henny Suzana Mediani, MNg., Ph.D, dan Dr. Yanti Hermayanti, SK.p., M.N.m. Kegiatan ini merupakan bagian dari Seleksi Dekan Fakultas di Lingkungan Unpad periode 2016-2021.

(Foto oleh: Dadan T.)*

Suasana sosialisasi gagasan calon Dekan Fakultas Keperawatan Unpad di Kampus Fkep Unpad Jatinangor, Jumat (11/12). (Foto oleh: Dadan T.)*

“Walaupun kewenangan pengangkatan dan pemberhentian Dekan itu ada pada Rektor, Rektor Universitas Padjadjaran menetapkan kebijakan melakukan seleksi terlebih dahulu terhadap Calon Dekan dan Wakil Dekan,” ujar Wakil Rektor Bidang Tata Kelola dan Sumber Daya Unpad, Dr. Sigid Suseno, S.H., M.Hum dalam sambutannya. Acara tersebut juga dihadiri oleh Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad.

humas unpad 2015_12_11 sosialisasi gagasan calon dekan Fkep Henny Suzana Mediani - DADAN

Henny Suzana Mediani, MNg., Ph.D

Pada kesempatan tersebut, Dr. Henny Suzana memaparkan mengenai visi dan gagasannya mengenai pengembangan Fakultas Keperawatan Unpad dalam menghadapi tantangan global. Strategi dalam program kerjanya mencakup berbagai bidang, yaitu bidang pendidikan dan pengajaran, bidang penelitian, bidang pengabdian kepada masyarakat, bidang keuangan dan kepegawaian, bidang manajemen organisasi dan tata kelola, serta bidang kemahasiswaan dan alumni.

Menurutnya Fakultas Keperawatan Unpad harus mampu berkontrbusi dalam menghadapi berbagai masalah kesehatan di masyarakat. Fakultas Keperawatan juga harus mampu menjadi fakultas yang unggul bertaraf kelas dunia, memiliki kemandirian, serta memiliki daya saing melalui karya dan lulusan yang diakui oleh masyarakat global.

humas unpad 2015_12_11 sosialisasi gagasan calon dekan Fkep Yanti Hermayantii - DADAN

Dr. Yanti Hermayanti, SK.p., M.N.m

Calon Dekan Fakultas Keperawatan lain, Dr. Yanti Hermayanti juga mengungkapkan gagasannya dalam mengembangkan fakultas ini. Menurutnya, masyarakat sangat membutuhkan kesehatan, dan perawat memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan itu. Semestinya, Fakultas Keperawatan Unpad dapat menghasilkan perawat yang excellent. Ia pun ingin mengupayakan Fakultas Keperawatan Unpad menjadi Center of Excellence.

Menurut Dr. Yanti, semestinya lulusan Fakultas Keperawatan Unpad mampu bersaing di tingkat nasional dan global. Dengan demikian, kegiatan Tridharama Perguruan Tinggi diharapakan selalu diarahkan dalam membentuklulusan yang siap bersaing tersebut. Dr. Yanti pun menyarankan mengenai perlunya adaptasi terhadap proses pembelajaran dan pelayanan di Fakultas Keperawatan Unpad.

Kusman Ibrahim, S.Kp.,MNS.,Ph.D

Kusman Ibrahim, S.Kp.,MNS.,Ph.D

Sementara itu, Dr. Kusman memaparkan presentasinya mengenai “Mengabdi dan Bersinergi Mewujudkan Fakultas Keperawatan Unpad yang Unggul, Maslahat, dan Berdaya Saing”. Strategi utamanya adalah berfokus pada penguatan human capital, tata kelola, dan sinergitas dalam mendukung Unpad sebagai universitas kelas dunia yang berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan.

Dalam programnya, Dr. Kusman mengungkapkan mengenai pentingnya meningkatkan keunggulan institusi melalui manajemen mutu akademik, riset, dan pengabdian kepada masyarakat yang terintegrasi. Selain itu, fakultas juga perlu bersinergi untuk membawa kemaslahatan bagi masyarakat. Fakultas Keperawatan Unpad pun perlu menjadi Center of Excellence sebagai bagian dalam meningkatkan daya saing bangsa di kancah global.*

Laporan oleh: Artanti Hendriyana / eh

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan Fakultas Keperawatan Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.


Sosialisasi Gagasan Calon Dekan Faperta Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 11/12/2015] Sosialisasi gagasan calon Dekan di lingkungan Unpad pada Jumat (11/12) siang digelar di Fakultas Pertanian. Sebanyak lima calon Dekan Faperta Unpad Periode 2016-2021 menyampaikan gagasannya dalam sosialisasi yang digelar di Aula Student Center Faperta Unpad kampus Jatinangor.

(Foto oleh: Tedi Yusup)*

Moderator (keempat dari kiri) bersama para Calon Dekan Fakultas Pertanian Unpad (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Kelima calon dekan tersebut ialah Prof. Dr. Denny Kurniadie, Ir., M.Sc., Dr. Ir. Ronnie S. Natawidjaja, M.Sc., Dr. Sudrajat, Ir. M.P., Dr. Sc. Agr. Agung Karuniawan, M.Sc., Agr., dan Anne Nurbaity, S.P., M.P., PhD. Dalam sosialisasi yang dimoderatori Dr. Tomy Perdana, M.M., hadir Rektor Unpad Prof. Tri Hanggono Achmad, wakil rektor, serta Dekan, sivitas akademika dan tenaga kependidikan Faperta Unpad.

Dalam menyampaikan gagasannya, Dr. Agung mengonsepkan startegi bertajuk “Faperta 4 all“. Strategi tersebut meliputi Faperta yang menjunjung tingg kearifan lokal, bervisi global, sikap profesional, dan berdaya saing internasional. Selain itu program yang akan dilakukan yaitu menjamin penyelenggaraan profesional, penyelenggaraan pembelajaran bertaraf internasional, pengelolaan riset kelas dunia berbasis keunggulan lokal, serta menyiapkan insan akademis yang menjunjung tinggi iptek.

Prof. Denny menyosialisasikan empat gagasan strategi pengembangan Faperta Unpad. Keempat program tersebut meliputi peningkatan kualitas lulusan, pengajar, dan tenaga kependidikan; menciptakan budaya kompetisi, wirausaha, dan inovasi baru; internasionalisasi program; dan peningkatan sarana, prasarana, dan manajemen. Menurutnya, Dekan Faperta yang terpilih harus berintegritas, berkemimpinan yang baik, memiliki jaringan luas, berwawasan, serta mengusai teknologi informasi.

Gagasan yang disampaikan Dr. Ronnie ialah mendesain ulang kelembagaan Faperta, re-branding image Faperta, dan Institusionalisasi jaringan pemangku kepentingan. Strategi yang akan dilakukan adalah peningkatan kapasitas program studi, riset dan inovasi, sumber daya manusia, pengembangan kelembagaan, dan pengembangan program kepemudaan.

Adapun Anne Nurbaity, PhD., menyampaikan gagasannya terkait pengembangan pertanian modern. Tantangan yang akan dilakukan adalah peningkatan kualitas mutu institusi, kemandirian finansial, pengelolaan efisien, serta internasionalisasi serta peningkatan reputasi melalui pengembangan pendidikan dan kualitas lulusan. Tantangan tersebut akan dilakukan melalui program kerja dengan mengusung konsep “SIKI” (spirit, internasional, kompeten, inovatif).

Sementara Dr. Sudarjat menyosialisasikan gagasan terkait Faperta bermutu dan berdaya saing. Strategi yang dilakukan yaitu pengembangan kelembagaan, pengelolaan keuangan yang transaparan dan akuntabel, peningkatan mutu lulusan, peningkatan kualitas dosen dan tenaga kependidikan, serta peningkatan kerja sama kemitraan strategis. Strategi ini dalam rangka mencapai renstra Unpad 2016-2021 yaitu menjadi universitas berdaya saing regional.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan Faperta Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FISIP Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 14/12/2015] Sebanyak tiga calon Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran Periode 2016-2021 mempresentasikan gagasannya pada acara Sosialisasi Gagasan Calon Dekan di Aula FISIP Unpad Kampus Jatinangor, Kamis (10/12). Sosialisasi ini dihadiri oleh Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, Wakil Rektor Bidang Tata Kelola dan Sumber Daya Unpad Dr. Sigid Suseno, S.H., M.Hum., pimpinan, serta Dekan, sivitas akademika dan tenaga kependidikan FISIP Unpad.

Suasana sosialisasi gagasan Calon Dekan FISIP Unpad di Aula FISIP Unpad Jatinangor, Senin (14/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Moderator Dr. Rd. Achmad Buchari, SIP., MSi (paling kanan) dan tiga Calon Dekan FISIP Unpad di Aula FISIP Unpad Jatinangor, Senin (14/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Ketiga calon dekan tersebut ialah Dr. R. Widya Setiabudi S, S.IP., S.Si., M.T., M.Si (Han), Prof. Yanyan Mochamad Yani, MAIR., PhD., dan Junardi Harahap, S.Sos., M.Si., PhD. Sosialisasi ini dimoderatori oleh Dr. Rd. Achmad Buchari, S.IP., M.Si., dan dibuka secara resmi oleh Dr. Sigid Suseno.

Dr. Widya Setiabudi

Dr. R. Widya Setiabudi S., S.IP., S.Si., MT., M.Si (Han)

Gagasan yang disampaikan Dr. Widya adalah, FISIP Unpad harus memiliki keunggulan pada jumlah prodi, jumlah peminat, akreditasi “A”, jumlah SDM muda, serta adanya program kerja pendukung untuk daya saing. Untuk itu, keunggulan ini harus dipertahankan guna meningkatkan kualitas FISIP Unpad.

Adapun rencana program pencapaian yang akan dilakukan adalah peningkatan kualitas pembelajaran berbasis transdisiplin, peningkatan riset dan program kreativitas mahasiswa, peningkatan publikasi ilmiah, penguatan kemahasiswaan dan partisipasi alumni, penguatan komponen sumber daya manusia dan sarana, serta penguatan kerja sama dengan mitra.

Prof. Yan

Prof. Yanyan Mochamad Yani, MAIR., PhD

Prof. Yanyan menyampaikan gagasannya terkait rencana FISIP Unpad menuju regional class faculty. Ada tiga langkah besar yang diusung olehnya, yaitu menyelaraskan dengan target kinerja Unpad 2015-2019, mendorong pencapaian target IKK FISIP periode 2016-2021, serta mewujudkan regional class faculty.

Dengan tiga langkah tersebut, Prof. Yanyan mengutarakan dua rencana program kerja. Dua rencana proker tersebut meliputi; penyelenggaraan kegiatan rutin layanan pendidikan (peningkatan layanan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan publikasi ilmiah, pengabdian, kemahasiswaan dan alumni, serta layanan umum dan kerumahtanggaan); serta pengembangan layanan (penguatan fondasi, pengokohan fondasi, dan mewujudkan regional class faculty).

Junardi Haharap

Junardi Haharap., S.Sos., M.Si., PhD

Sementara Junardi, PhD., menyosialisasikan gagasan mengenai “Saung” FISIP Unpad: Tangguh, Unggul, Maslahat. Filosofi “saung” menurut Junardi ini menggambarkan keterbukaan/transparansi/kebebasan dan perspektif budaya Sunda.

“Artinya pengelolaan FISIP Unpad harus bersifat keterbukaan, efektivitas, akuntabilitas dan efisiensi di dalam pengelolaannya. Tidak ada sekat,” kata Junardi.

Konsep “saung” ini akan diterapkan pada aspek pengajaran (otonomi keilmuan yang berbasis tanggung jawab, dan kreativitas dalam Tridharma), entrepreneur leadership, program block grants prodi dan departemen untuk mewujudkan prodi dan departemen yang unggul, corporate culture leadership, pemberdayaan SDM untuk menghasilkn insan FISIP maslahat, serta program maslahat buat masyarakat.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FISIP Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Sosialisasi Gagasan Calon Dekan Fikom Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 14/12/2015] Dua Calon Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Padjadjaran, Dr. Atwar Bajari, M.Si dan Dr. Dadang Rahmat Hidayat, melakukan sosialisasi gagasan pada hari ini, Senin (14/12) di Auditorium Pascasarjana Fikom Unpad, Jatinangor. Sosialisasi gagasan ini merupakan salah satu rangkaian seleksi Dekan Fakultas di Lingkungan Unpad periode 2016-2021.

Moderator bersama dua calon Dekan Fikom Unpad (Foto oleh: tedi Yusup)*

Moderator Dr. Jenny Ratna Suminar (berdiri), bersama dua Calon Dekan Fikom Unpad (Foto oleh: Tedi Yusup)*

“Proses seleksi ini menjadi pertimbangan bagi Rektor untuk mengangkat Dekan dan Wakil Dekan,” ungkap Wakil Rektor Bidang Tata Kelola dan Sumber Daya Unpad, Dr. Sigid Suseno, S.H., M.Hum dalam sambutannya. Acara tersebut juga dihadiri oleh Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad. Berindak sebagai moderator pada kesempatan tersebut adalah dosen Fikom Unpad, Dr. Jenny Ratna Suminar.

Dadang

Dr. Dadang Rahmat Hidayat

Dalam presentasinya, Dr. Dadang memaparkan motto dalam program kerjanya, yaitu “Kita Unggul”. Terdiri dari Kredibel, Transparan, Akuntabel, dan Maslahat. Program yang dilakukannya itu bertujuan untuk mendapatkan pengakuan, kemanfaatan, dan kebahagiaan, atau disingkat “Aku Tabah”.

Melalui programnya, diantaranya adalah ia ingin menjadikan Fikom Unpad memiliki tata kelola organisasi dan sumber daya manusia yang baik. Selain itu, ia pun ingin melakukan penataan sistem informasi terpadu dan kearsipan yang lebih baik lagi, melakukan pengembangan kerja sama komunitas serja jejaring, melakukan internasionalisasi “jilid 2”, menjadikan program studi sebagai pusat keunggulan atau “backbone”, dan menciptakan lingkungan kampus yang nyaman.

Dr. Atwar Batjari

Dr. Atwar Bajari. MSi

Calon Dekan Fikom lain, Dr. Atwar memaparkan strateginya dalam mencapai “Fikom Hade”, yakni Fikom yang baik untuk semua orang, diri sendiri, dan lingkungan . Strategi tersebut yaitu, melakukan pengembangan jejaring nasional dan internasional, sinergitas HUPS dan ALG dalam peningkatan SDM dan kelembagaan, pengembangan 4 empat pilar untuk program kemahasiswaan meliputi competitiveness, innovative and creative, entrepreneur, dan etika, orientasi pada harmoni kesehatan dan religiusitas, reposisi pusat studi dan laboratorium terhadap pengembangan pembelajaran dan kemandirian kelembagaan, komunikasi unggul, serta peningkatan benefit dan revenue fakultas demi kesejahteraan.

Kata “Hade” dalam Fikom Hade yang diusung Dr. Atwar pun dijabarkan dalam beberapa hal, yaitu hade niat (trust) jeung pikiranana (creativity), hade lengkah jeung carana (scientific rigor), hade gawe jeung hasilna (professionalism), hade tanggung jawabna (responsibility), hade pamor lain ku pamer (excellence and humble), hade ku sumanget jeung pangorbanana (encouragement), dan hade gogog jeung tagogna, hade tata jeung basana (credibility and communication).

Laporan oleh: Artanti Hendriyana / eh

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan Fikom Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FIB Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 15/12/2015] Para Calon Dekan Fakultas Ilmu Budaya melakukan sosialisasi gagasan pada hari ini di Aula Pusat Studi Bahasa Jepang (PSBJ) FIB Universitas Padjadjaran, Selasa (15/12). Sosialisasi gagasan ini digelar sebagai salah satu rangkaian seleksi Dekan Fakultas di Lingkungan Unpad periode 2016-2021. Calon Dekan Fakultas Ilmu Budaya berjumlah 6 orang, yaitu Dr. phil. N. Rinaju Purnomowulan, Yuyu Yohana Risagarniwa, M.Ed.,Ph.D., Dr. Abu Sufyan, M.Hum., Dr. Reiza D Dienaputra, M.Hum., Dr. Eva Tuckyta Sari Sujatna, dan Dr. Titin Nurhayati Ma’mun, M.S.

Suasana Sosialisasi Calon Dekan FIB Unpad di Aula PSBJ FIB Unpad Jatinangor, Selasa (15/12). (Foto oleh: Dadan T.)*

Suasana Sosialisasi Calon Dekan FIB Unpad di Aula PSBJ FIB Unpad Jatinangor, Selasa (15/12). (Foto oleh: Dadan T.)*

Dalam programnya, Dr. Reiza ingin menjadikan Fakultas Ilmu Budaya berdaya saing regional pada tahun 2021. Ia sendiri memiliki 7 program unggulan, meliputi peningkatan kualitas akreditasi program studi, peningkatan karya publikasi dosen, peningkatan jumlah guru besar, institusionalisasi (internal) dan internasionalisasi (eksternal) kebudayaan sunda, peningkatan kualitas mahasiswa, peningkatan kesejahteraan dosen dan tenaga kependidikan, serta peningkatan kualitas sarana dan prasarana.

Sementara itu, dalam program yang dipaparkan Dr. Abu Sufyan, isu dan langkah strategisnya yaitu optimalisasi pemanfaatan alumni, pendidik, dan tenaga kependidikan, peningkatan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan, peningkatan pengalaman pendidik, anggaran yang cukup, perluasan dan penguatan kerja sama, dan peningkatan kesejahteraan.

Calon Dekan FIB lain, Dr. Yuyu mengatakan bahwa ia ingin menjadikan Fakultas Ilmu Budaya sebagai pusat kebudayaan dengan standar regional. Dalam programnya, akan dilakukan pengembangan program studi menuju akreditasi regional, pengembangan riset dan PKM unggul dan terpadu, serta penguatan budaya Sunda sebagai ciri FIB menjadi pusat kebudayaan. Strateginya yaitu melalui pembelajaran unggul, riset bermutu, dan kerja sama terpadu.

Dr. Eva dalam pemaparan gagasannya mengungkapkan bahwa diharapkan Fakultas Ilmu Budaya dapat menjadi regionally competitive faculty. Ia pun mengusung program “CARE” (peduli), yakni peduli kepada fakultas, universitas, dan masyarakat. Program CARE yang ia usung ini kemudian dijabarkan dalam Culture, Accreditation, Research, dan Education.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Rinaju Purnomowulan juga menyampaikan sejumlah strateginya sebagai Calon Dekan FIB Unpad. Strategi inovatif yang ia kemukakan yaitu menjadikan keilmuan sebagai tolok ukur dan daya dukung dalam kompetisi di tingkat internasional, SDM terdidik dan sistem keilmuan yang efektif menjadi modal utama untuk meraih keuntungan dari globalisasi, institusi harus selalu terhubung dengan jejaring keilmuan dan berinvestasi dalam pembangunan institusi dan pembangunan kapasitas, dan meningkatkan jejaring kerjasama antar lembaga.

Adapun gagasan dari Dr. Titin adalah ingin menjadikan Fakultas Ilmu Budaya Unpad menjadi barometer informasi kebudayaan lokal yang mendunia. Program strategisnya yaitu melalui pengelolaan sumber daya ilmu pengetahuan secara mandiri dan profesional. Ia pun mengharapkan bahwa hasil penelitian dari FIB Unpad harus dapat menghilirisasi, serta harus dapat dikenal oleh dunia.*

Dr. Reiza D Dienaputra, M.Hum

Dr. Reiza D Dienaputra, M.Hum

Dr. Abu Sufyan, M.Hum.

Dr. Abu Sufyan, M.Hum.

Yuyu Yohana Risagarniwa, M.Ed.,PhD.

Yuyu Yohana Risagarniwa, M.Ed.,PhD.

Dr. Eva Tuckyta Sari Sujatna

Dr. Eva Tuckyta Sari Sujatna

Dr. phil. N. Rinaju Purnomowulan

Dr. phil. N. Rinaju Purnomowulan

Dr. Titin Nurhayati Ma’mun, MS.

Dr. Titin Nurhayati Ma’mun, MS.

Laporan oleh: Artanti Hendriyana / eh

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FIB Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Sosialisasi Gagasan Calon Dekan Fakultas Farmasi Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 16/12/2015] Sosialisasi gagasan calon Dekan di lingkungan Unpad periode 2016 – 2021 digelar di Fakultas Farmasi (FF) pada Selasa (15/12) kemarin di Aula Kampus Fakultas Farmasi, Jatinangor. Dalam sosialisasi gagasan ini, Fakultas Farmasi mengusung satu calon tunggal, yaitu Prof. Dr. Ajeng Diantini, M.Si.

Moderator dan calon Dekan Fakultas Farmasi (Foto oleh: Tedi Yusup)

Moderator Prof. Dr. Moelyono Moektiwardoyo, MS (kiri) memperkenalkan calon Dekan Fakultas Farmasi Prof. Dr. Ajeng Diantini, MSi (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Dipandu moderator Prof. Dr. Moelyono Moektiwardoyo, M.S., Apt., calon Dekan Prof. Ajeng menyosialisasikan gagasan program kerjanya di hadapan guru besar, pimpinan fakultas, dosen, mahasiswa, serta tenaga kependidikan Fakultas Farmasi. Acara yang dibuka oleh Wakil Rektor bidang Tata Kelola dan Sumber Daya Unpad Dr. Sigid Suseno, M.Hum., ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Riset, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama, Inovasi dan Usaha Unpad Dr. Keri Lestari, M.Si., Apt., dan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad Dr. Arry Bainus, M.A.

Ada beberapa gagasan program kerja yang disosialisasikan oleh Prof. Ajeng. Pada bidang akademik dan pembelajaran, Prof. Ajeng mendorong seluruh program studi di FF untuk mendapatkan akreditasi internasional. Saat ini menurutnya seluruh prodi di FF telah mendapat akreditasi baik secara nasional. Acuan akreditasi yang digagas ialah pengakuan dari ASIIN, atau organisasi akreditasi internasional untuk pogram stusi natural and applied science.

Gagasan lainnya pada bidang akademik adalah pembukaan Departemen Farmasi Sosial pada 2019 mendatang, mendorong kerja sama interprofesional, peningkatan riset dan program pengabdian kepada masyarakat, akreditasi jurnal yang dimiliki Fakultas Farmasi, hingga pembukaan program Double Degree dengan Rudgers University.

Adapun program unggulan lainnya ialah penyediaan high performance administrative system (sistem aplikask untuk memotong surat menyurat), pembukaan pusat pengembangan pelayanan kefarmasian, pengembangan pusat studi herbal, peningkatan program pharmapreneruship di kalangan mahasiswa sebagai inovasi untuk sektor kewirausahaan di kalangan mahasiswa, serta inisiatif pendirian tower of medicine, sebagai bagian dari proyek Taman sains dan teknologi.

“Semua tidak akan terwujud tanpa kerja sama semua,” kata Prof. Ajeng.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan Fakultas Farmasi Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FKG Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 16/12/2015] Sebanyak empat calon Dekan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Periode 2016-2021 mempresentasikan gagasannya pada acara Sosialisasi Gagasan Calon Dekan di Lingkungan Universitas Padjadjaran di Aula Gedung 2 Kampus FKG Unpad Jatinangor, Selasa (15/12) kemarin.

Calon Dekan FKG Unpad (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Moderator (berdiri) bersama para Calon Dekan FKG Unpad (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Sosialisasi ini dihadiri oleh Rektor Unpad Prof. Tri Hanggono Achmad, Wakil Rektor Bidang Tata Kelola dan Sumber Daya Unpad Dr. Sigid Suseno, S.H., M.Hum., Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Dr. Arry Bainus, M.A., pimpinan, sivitas akademika dan tenaga kependidikan FKG Unpad.

Keempat calon dekan tersebut ialah Prof. Dr. Achmad S.Y. Mukawi, drg., M.S., Prof. Dr. Suhardjo Sitam, drg., Sp.RKG(K), Dr. Nina Djustiana, drg., M.Kes., dan Dr. Winny Yohana, drg., Sp.KGA. Sosialisasi tersebut dimoderatori oleh Prof. Sunardi Widyaputra, drg., M.S., PhD.

Nina Djustiana

Dr. Nina Djustiana, drg., M.Kes

Dr. Nina menyampaikan lima gagasan strategis pengembangan FKG Unpad. Lima strategis tersebut meliputi; meningkatkan kualitas pembelajaran dan kemahasiswaan dalam rangka pencapaian penyelenggaraan pendidikan unggul; penguatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat; penguatan inovasi; peningkatan sumber daya yang mendukung revitalisasi Pola Ilmiah Pokok dalam pelaksanaan Tridharma; serta peningkatan penguatan kelembagaan.

Prof. Suharjo

Prof. Dr. Suhardjo Sitam, drg., Sp. RKG(K)

Sementara gagasan yang disampaikan Prof. Suhardjo dalam rangka peningkatan mutu FKG adalah optimalisasi terjadinya interaksi unsur dan sub unsur Tridharma Perguruan Tinggi dalam suatu sistem pendidikan tinggi; menciptakan mekanisme interaksi unsur Tridharma PT; mengembangkan pendidikan berdasarkan analisis dari masalah yang terjadi di masyarakat, agar fungsi manajemen yang terdiri perencanaan, pengorganisasian menjadi efisien; dan optimalisasi kerja sama institusi maupun organisasi profesi dalam rangka pengembangan bisnis.

Dr. Winny

Dr. Winny Yohana, drg., Sp.KGA

Dr. Winny sendiri menyampaikan gagasannya terkait pengembangan FKG Unpad yaitu meningkatkan kualitas pembelajaran dan kemahasiswaan dalam angka pencapain penyelenggaraan pendidikan unggul; penguatan penelitian yang berdampak pada kemajuan ranking Unpad; dan peningkatan sumber daya yang mendukung revitalisasi Pola Ilmiah Pokok.

Prof. Dr. Achmad S.Y. Mukawi, drg., MS.,

Prof. Dr. Achmad S.Y. Mukawi, drg., MS.,

Gagasan pengembangan FKG Unpad yang disosialisasikan oleh Prof. Ahmad adalah penguatan sumber daya manusia, pemberdayaan manajerial, dan optimalisasi aset. Ketiga komponen ini harus ada sinergi untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan mengoptimalkan seluruh potensi yang ada diharapkan dapat membuat FKG semakin nyaman bagi sivitas akademika, tenaga kependidikan, maupun masyarakat.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FKG Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Unpad Peringkat 3 PTN dengan Keterbukaan Informasi Publik

$
0
0

[Unpad.ac.id, 16/12/2015] Universitas Padjadjaran meraih peringkat 3 pada Pemeringkatan Keterbukaan Informasi pada Badan Publik Tahun 2015 yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat RI Kategori Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Penganugerahan disampaikan oleh Presiden RI, Joko Widodo, dan diterima oleh Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, di Istana Negara, Jakarta, Selasa (15/12) kemarin.

 Rektor Unpad Prof. Tri Hanggono Achmad menerima plakat penghargaan dari Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Selasa (15/12). Unpad meraih peringkat 3 dalam Keterbukaan Informasi Publik kategori PTN.*


Rektor Unpad Prof. Tri Hanggono Achmad, menerima plakat penghargaan dari Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Selasa (15/12). Unpad meraih peringkat 3 dalam Keterbukaan Informasi Publik kategori PTN.*

“Ini merupakan apresiasi untuk kita semua. Penghargaan ini merupakan kerja jangka panjang, bukan hanya kerja saat ini saja. Penghargaan ini merupakan tambahan semangat bagi Unpad untuk menjaga pengelolaan yang lebih baik, apalagi sekarang kita ada dalam posisi PTN Badan Hukum,” ujar Rektor.

Lebih lanjut Rektor mengatakan, keterbukaan informasi publik merupakan sesuatu yang sudah diatur Undang-Undang. Namun bagi Unpad, keterbukaan informasi publik ini bukan hanya sebuah kewajiban tetapi juga kebutuha karena hal tersebut merupakan salah satu bentuk akuntabilitas.

Sementara Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan, saat ini kita berada di era dimana masyarakat menginginkan transparansi. Dengan adanya keterbukaan informasi publik maka akan ada suasana dialogis dan responsif dari masyarakat.

“Saya ucapkan selamat kepada yang menerima penghargaan ini, mari kita bersama-sama menciptakan keterbukaan informasi publik,” ujar Presiden.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Komisi Informasi Pusat Abdulhamid Dipopramono mengumumkan 10 Besar Kategori PTN. Peringkat pertama diraih oleh Universitas Brawijaya, peringkat kedua diraih Universitas Gadjah Mada,  peringkat ketiga diraih Unpad, dan peringkat keempat diraih Universitas Indonesia. Keempat PTN tersebut meraih nilai diatas 60. Enam PTN lainnya meraih nilai di bawah 50, yaitu Institut Teknologi Sepuluh NOvember, Universitas Sumatera Utara, Universitas Jambi, Universitas Lambungmangkurat, Universitas Bengkulu, dan terakhir Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati.

Selain kategori PTN, Komisi Informasi Pusat juga mengumumkan peringkat Keterbukaan Informasi pada Badan Publik kategori Kementerian, Lembaga Negara, Lembaga Non Struktural, Pemerintah Provinsi, BUMN, dan Partai Politik.*

Laporan oleh: Erman

The post Unpad Peringkat 3 PTN dengan Keterbukaan Informasi Publik appeared first on Universitas Padjadjaran.


Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FPIK Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 16/12/2015] Empat calon Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) periode 2016 – 2021 memiliki gagasan masing-masing dalam mengembangkan fakultas ke depan. Seluruh gagasan tersebut disosialisasikan dalam acara “Sosialisasi Gagasan Calon Dekan di Lingkungan Universitas Padjadjaran” di Aula FPIK Unpad kampus Jatinangor, Rabu (16/12).

Suasana Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FPIK Unpad di , Rabu (16/12). (Foto oleh: Dadan T.)*

Suasana Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FPIK Unpad di Aula FPIK Unpad Jatinangor, Rabu (16/12). (Foto oleh: Dadan T.)*

Di hadapan Rektor Unpad Prof. Tri Hanggono Achmad, Wakil Rektor bidang Riset, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama, Inovasi dan Usaha Dr. Keri Lestari, M.Si., Apt., Wakil Rektor bidang Tata Kelola dan Sumber Daya Unpad Dr. Sigid Suseno, S.H., M.Hum., pimpinan, sivitas akademika dan tenaga kependidikan FPIK Unpad, keempat calon dekan tersebut menyampaikan gagasannya dengan dimoderatori Dr. Asep Agus Handaka, S.Pi., M.T. Para calon dekan tersebut adalah Dr. Yudi Nurul Ihsan, S.Pi., Prof. Dr. Ir. Junianto, M.P., M.Si., Dr. Ir. Eddy Afrianto, dan Dr. Ir. Iskandar, M.Si.,

Yudi Nurul Ihsan

Dr. Yudi Nurul Ihsan, S.Pi

Pada kesempatan tersebut, Dr. Yudi menggagas konsep “Mariteam”. Konsep ini sebagai semangat meningkatkan kualitas FPIK Unpad sebagai center of excellent dalam bidang perikanan dan kelautan. Konsep “Mariteam” merupakan akronim dari maslahat, amanah, respect, intelektual, dan team work.

Sejalan dengan langkah Presiden Joko Widodo dalam mengembangkan aspek kemaritiman, maka Dr. Yudi memiliki target meningkatkan kualitas atmosfir akademik dan daya saing melalui peran aktif sivitas akademika FPIK Unpad di kancah nasional maupun internasional, melalui peningkatan kualitas pembelajaran, riset, serta kualitas sarana dan sumber daya manusia.

Prof. Dr. Ir. Junianto, M.P., M.Si.

Prof. Dr. Ir. Junianto, M.P., M.Si

Prof. Junianto menyampaikan gagasannya mengenai pengembangan FPIK Unpad berdaya saing regional 2016-2021. Guna mewujudkan rencana tersebut, FPIK Unpad menurutnya perlu meningkatkan kualitas untuk memenuhi target IKK Unpad yang saat ini masih belum banyak tercapai.

Peningkatan atmosfir akademik, penguatan penelitian dan inovasi, serta kerja sama dengan mitra, terutama dengan UKM dan industri perikanan merupakan beberapa langkah yang akan dilakukan Prof. Junianto. Diharapkan hingga 2021, target IKK Unpad terkait Tridharma Perguruan Tinggi dapat dicapai seluruhnya oleh FPIK Unpad.

Dr. Ir. Eddy Afrianto, MSi

Dr. Ir. Eddy Afrianto

Dr. Edi menggagas beberapa program rutin dan pengembangan Dekan FPIK Unpad. Program rutin yang akan dilaksanakan ialah bagaimana menghasilkan lulusan yang mampu berdaya saing melalui sinergi yang baik antara program studi, guru besar, dan pimpinan fakultas.

Sementara pada program pengembangan yaitu mengarah pada pengembangan akademik enterprise. Ini merupakan program rektor untuk menjual berbagai produk akademik yang diharapkan muncul berbagai inovasi dari dosen yang bisa dijadikan usaha. Inovasi ini tentunya harus ada sinergi antara perangkat pimpinan pusat dan fakultas. Selain itu, pengembangan kurikulum terukur dan penguatan karakter pimpinan menjadi program pengembangan FPIK Unpad guna menciptakan atmosfir akademik.

Iskandar

Dr. Ir. Iskandar, M.Si

Adapun gagasan yang disampaikan Dr. Iskandar terkait membangun FPIK unggul dan maslahat melalui semangat kebersamaan. Strategi yang dilakukan dalam mewujudkan gagasan tersebut adalah kompeten, unik, aksi, dan loyalitas. Strategi ini juga dilakukan dalam rangka mendukung pencapaian IKK Unpad.

Semangat kebersamaan menurutnya penting dihadirkan dalam membangun FPIK Unpad. Semangat tersebut menurut Dr. Iskandar harus diwujudkan melalui sinergi antara pimpinan fakultas, dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FPIK Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FTIP Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 16/12/2015] Dua Calon Dekan Fakultas Teknologi Industri Pertanian (FTIP) Universitas Padjadjaran melakukan sosialisasi gagasan di Amphiteater FTIP Unpad, Jatinangor, Rabu (16/12). Mereka adalah Dr. Ir. Edy Suryadi, MT dan Dr. Dwi Purnomo, STP., MT.

Suasana Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FTIP Unpad di Amphiteather FTIP Unpad Jatinangor, Rabu (16/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Suasana Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FTIP Unpad di Amphi Theater FTIP Unpad Jatinangor, Rabu (16/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Acara tersebut juga dihadiri oleh Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, dan para Wakil Rektor Unpad. Wakil Rektor Bidang Tata Kelola dan Sumber Daya Unpad yang juga bertindak sebagai Ketua Panitia Seleksi Dekan dan Wakil Dekan, Dr. Sigid Suseno, SH., M.Hum dalam sambutannya memaparkan bahwa kegiatan Sosialisasi Gagasan Calon Dekan ini merupakan salah satu dari lima rangkaian seleksi yang harus dilalui oleh para Calon Dekan di lingkungan Unpad.

Dr. Dwi Purnomo

Dr. Dwi Purnomo, STP, MT

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Dwi memaparkan mengenai “Leap & Lead into Global Faculty“. Dalam pencapaiannya, ada proses kreatif yang harus ditempuh. “Basis filosofinya adalah bagaimana kita bisa melompat kemudian bisa memimpin,” ujar Dr. Dwi.

Ia pun memaparkan mengenai 9 pilar inovasi yang harus menjadi prioritas untuk menuju FTIP Unpad menjadi Center for High Value Added Agroindustrial Development Support. Sembilan pilar tersebut yaitu Tridharma integration, network broadening, integrated web based application, academic athmosphere improvement, organizatioan revitalization, human resource competence & value creatioan, research commercialisation & industrial colaboration, students activities & community development, serta financial support system.

Dr. Ir. Edy Suryadi, MT

Dr. Ir. Edy Suryadi, MT

Sementara itu, Calon Dekan lain, Dr. Edy menyampaikan mengenai optimalisasi sumber daya fakultas menuju persaingan global. Dalam strateginya, ia memaparkan terkait pentingnya peningkatan sistem manajerial fakultas, meliputi pelayanan prima, kemampuan akademik, kerja sama, dan meningkatkan keunggulan.

Program kerja yang akan Dr. Edy jalankan yaitu mengenai peningkatan penguatan kelembagaan, peningkatan kualitas tata kelola yang inklusif, peningkatan daya yang mendukung revitalisasi PIP dalam pelaksanaan Tridharma, penguatan penelitian yang berdampak terhadap ketersediaan pangan, energi terbarukan, dan konservasi lingkungan, penguatan inovasi, serta peningkatan kualitas pembelajaran dan kemahasiswaan.*

Foto bersama Rektor, Wakil Rektor, (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Calon Dekan FTIP Unpad melakukan foto bersama dengan Rektor dan Wakil Rektor Unpad (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Laporan oleh: Artanti Hendriyana / eh  

The post Sosialisasi Gagasan Calon Dekan FTIP Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

KEB Hana Indonesia Serahkan Beasiswa kepada 12 Mahasiswa Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id] Sebanyak 12 mahasiswa Universitas Padjadjaran menerima beasiswa dari PT Bank KEB Hana Indonesia untuk membantu kelancaran proses pembelajaran mereka. Penyerahan beasiswa secara simbolis dilakukan di Bale Rancage Unpad Jatinangor, Kamis (17/12).

Head of Learning & Development PT Bank KEB Hana Indonesia, Vitriawaty Mizwar saat secara simbolis menyerahkan beasiswa kepada salah satu mahasiswa Unpad di Bale Rancage Unpad Jatinangor, Kamis (17/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Head of Learning & Development PT Bank KEB Hana Indonesia, Vitriawaty Mizwar saat secara simbolis menyerahkan beasiswa kepada salah satu mahasiswa Unpad di Bale Rancage Unpad Jatinangor, Kamis (17/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Pada penyerahan beasiswa tersebut hadir Direktur Kemahasiswaan dan Alumni Unpad, Dr. Heryawan Kemal Mustafa, Head of Learning & Development PT Bank KEB Hana Indonesia, Vitriawaty Mizwar, Kepala Biro Administrasi Akademik Unpad, Drs. Sudarma, MM, para Kepala Subbagian sejumlah fakultas, dan para mahasiswa penerima beasiswa.

“Sebuah kebanggaan bagi Unpad karena pihak KEB Hana Indonesia turut membantu program-program yang ada di Unpad. Para mahasiswa juga jangan hanya bangga bisa terpilih sebagai penerima beasiswa, tetapi harus bertanggung jawab. Buktikan bahwa kalian bisa memberikan yang terbaik atas kepercayaan ini,” ujar Dr. Heryawan Kemal.

Sementara Vitriawaty Mizwar mengatakan, KEB Hana Indonesia memiliki kepedulian terhadap pendidikan. Proses pendidikan tidak berhenti di lingkungan kampus. Di dunia kerja pun, lanjut Vitriawaty, proses belajar itu terus dilakukan sehingga ada bagian yang mengurus pengembangan SDM di perusahaan.

“Kami harap, sumbangsih kami ini dapat membantu adik-adik mahasiswa menjalani studinya,” ujar Vitriawaty.

Sementara Drs. Sudarma, MM., mengatakan, Unpad berharap kerja sama dengan KEB Hana Indonesia bisa semakin ditingkatkan lagi. Sudarma juga berharap agar para mahasiswa penerima beasiswa dapat menyelesaikan studi tepat waktu. “Mahasiswa harus memperhatikan jadwal studinya. Setelah lulus tepat waktu, Unpad juga memperhatikan masa tunggu kerja para alumninya. Saat ini, masa tunggu kerja alumni Unpad berkisar 3-4 bulan setelah lulus,” ujar Sudarma.

humas unpad 2015_12_17 EOS 7D 10_25_37 00085295

Foto bersama penerima beasiswa dengan pimpinan Unpad dan PT Bank KEB Hana Indonesia

Pada kesempatan tersebut, para mahasiswa penerima beasiswa juga menyampaikan kesannya terhadap bantuan beasiswa KEB Hana Indonesia. Salah seorang mahasiswa, Dicky Priyana mengatakan bangga bisa menjadi salah satu penerima beasiswa tersebut. “Semoga beasiswa ini bsia membantu kami mencapai masa depan yang lebih baik,” ujarnya.*

Laporan oleh: Erman

The post KEB Hana Indonesia Serahkan Beasiswa kepada 12 Mahasiswa Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Tingkatkan Layanan Mahasiswa Asing, Unpad Luncurkan Website Kantor Internasional

$
0
0

[Unpad.ac.id, 17/12/2015] Kantor Internasional Universitas Padjadjaran (Universitas Padjadjaran’s Global Relation & Advancements) meluncurkan website untuk meningkatkan kualitas layanan mahasiswa asing. Soft launching website ini dilakukan oleh Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, di sela kegiatan “International Day 2015” di selasar Bale Sawala Gedung Rektorat Unpad Kampus Jatinangor, Kamis (17/12).

Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, didampingi 003 Wakil Rektor Bidang Riset, Pengabdian Kepada Masyarakat, Kerja Sama, Inovasi, dan UsahaWakil Rektor Bidang Riset, Pengabdian Kepada Masyarakat, Kerja Sama, Inovasi, dan Usaha, Dr. Keri Lestari, saat soft launching website Kantor Internasional Unpad di selasar Bale Sawala Unpad Jatinangor, Kamis (17/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, didampingi Wakil Rektor Bidang Riset, Pengabdian Kepada Masyarakat, Kerja Sama, Inovasi, dan Usaha, Dr. Keri Lestari, saat soft launching website Kantor Internasional Unpad di selasar Bale Sawala Unpad Jatinangor, Kamis (17/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

“Ini adalah salah satu apresiasi pemanfaatan teknologi informasi untuk mempermudah pelayanan untuk mahasiswa asing,” kata Rektor saat meresmikan website. Ke depan, website dengan alamat http://international.unpad.ac.id/ ini menjadi portal layanan satu atap bagi mahasiswa asing maupun sivitas akademika Unpad lainnya.

Kepala Kantor Internasional Unpad, Rizky Abdullan, PhD., Apt., mengungkapkan, perilisan website ini dilakukan dalam rangka revitalisasi kantor internasional di Unpad. Target utama dari website ini adalah meningkatkan jumlah mahasiswa asing di Unpad. Meningkatnya jumlah mahasiswa asing menurutnya menjadi salah satu indikator kenaikan peringkat Unpad versi QS University Ranking.

“Kita ingin meningkatkan jumlah mahasiswa asing sebanyak 5% sesuai dengan indikator QS Ranking. Saat ini kita baru mencapai 2%,” ujar Rizky.

Guna mengejar kenaikan presentase tersebut, peningkatan pelayanan di bidang internasionalisasi mutlak dilakukan. Seiring perkembangan teknologi informasi, keberadaan website menurutnya menjadi etalase efektif untuk mengenalkan Unpad di kancah internasional.

Website ini ke depan akan mencakup berbagai informasi berbagai peluang skala internasional, meliputi; informasi studi, beasiswa, hibah, hingga grand penelitian dari berbagai institusi internasional yang sudah melakukan kerja sama dengan Unpad. Ke depan, website ini akan mengembangkan layanan online application khusus bagi calon mahasiswa asing yang akan menempuh studi di Unpad.

Selain infomasi layanan program internasional, website ini akan memfasilitasi berbagai program kerja sama kerja sama institusi, riset, beasiswa, dan faculty exchange. Website ini juga akan membantu mempermudah berbagai perizinan, baik bagi pihak asing yang akan ke Unpad maupun sivitas akademika Unpad yang akan ke luar.

Hal tersebut sejalan dengan lima layanan unggulan di Kantor Internasional Unpad meliputi layanan prospective student, inbound student, outbound student, inbound researcher, dan outbound researcher, serta menfasilitasi global partnership Unpad

“Dengan lengkapnya konten di website ini akan semakin memudahkan mahasiswa asing dalam mendapatkan informasi tentang Unpad,” kata Rizky.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh            

The post Tingkatkan Layanan Mahasiswa Asing, Unpad Luncurkan Website Kantor Internasional appeared first on Universitas Padjadjaran.

Mahasiswa Asing Meriahkan International Day 2015 di Unpad

$
0
0

[Unpad.ac.id, 17/12/2015] Berbagai kuliner khas dan penampilan kebudayaan dari 18 negara disuguhkan dalam International Day 2015 yang digelar Universitas Padjadjaran melalui Direktorat Kerja Sama Unpad di Gedung Rektorat Unpad kampus Jatinangor, Kamis (17/12).

Mahasiswa asing asal Tanzania memperkenalkan kuliner asal negerinya kepada pengunjung International Day 2015 di selasar Gedung Rektorat Unpad Jatinangor, Kamis (17/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Mahasiswa asing Unpad memperkenalkan kuliner asal negerinya kepada pengunjung International Day 2015 di selasar Gedung Rektorat Unpad Jatinangor, Kamis (17/12). (Foto oleh: Tedi Yusup)*

Kuliner yang ditampilkan, seperti kasha dari Rusia, chapati dari Nigeria, plov dari azerbaijan, olivie dari Iran, Larb dari Thailand, Mandazi dari Tanzania, dan masih banyak lagi. Dari Indonesia, juga hadir kuliner tradisional seperti leupeut, putri noong, gurandil, combro, colenak, dan surabi oncom.

Acara ini diikuti oleh para mahasiswa asing yang sedang menempuh studi di Unpad. Mereka menyuguhkan kuliner khas negaranya itu di masing-masing stan, yang berlokasi di selasar lantai 1 Gedung Rektorat Unpad kampus Jatinangor.

Stan pun diramaikan oleh para mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan Unpad. Di setiap stan, para pengunjung bukan hanya dapat menikmati kuliner khas dari setiap negara, mereka juga mendapatkan presentasi singkat dari para peserta tentang keunikan dari asal negaranya itu.

Selain itu, para mahasiswa asing ini juga melakukan penampilan kebudayaan, berupa tarian dan nyanyian dari masing-masing negara.

Acara ini dibuka oleh Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, ditandai oleh pemukulan gong di Bale Sawala Unpad, didampingi juga oleh Wakil Rektor Bidang Riset, Pengabdian Kepada Masyarakat, Kerja Sama, inovasi, dan Usaha, Dr. Keri Lestari, S.Si.,M.Si.,Apt., Direktur Kerja Sama, Parikesit, M.Sc., Ph.D., Wakil Duta Besar Sudan, Tarig Abdallah Ali dan Atase Kebudayaan Kedutaan Besar Afganistan, Humaira Salim Karakhil.

Menurut Rektor, sangat penting bagi kita untuk mengenal berbagai kebudayaan yang ada di dunia, karena kita harus berinteraksi dan bekerja sama dengan berbagai masyarakat di dunia, terutama untuk mengatasi berbagai masalah internasional.

“Kita tidak dapat hidup sendiri untuk menyelesaikan masalah. Untuk itu, kita harus dapat mengenal budaya lain,” ujar Rektor.

humas unpad 2015_12_17 EOS 7D 10_50_35 00085389 humas unpad 2015_12_17 EOS 7D 10_54_33 00085422 humas unpad 2015_12_17 EOS 7D 11_26_40 00085714 humas unpad 2015_12_17 EOS 7D 10_58_58 00085449 humas unpad 2015_12_17 EOS 7D 11_09_23 00085558 humas unpad 2015_12_17 EOS 7D 11_17_12 00085604 humas unpad 2015_12_17 EOS 7D 10_27_24 00085310 humas unpad 2015_12_17 EOS 7D 11_20_16 00085655 humas unpad 2015_12_17 EOS 7D 11_03_16 00085488

Kepada para mahasiswa asing, Rektor pun mengharapkan mereka dapat mengenal kebudayaan dan belajar bahasa Sunda, disamping juga bahasa Indonesia, agar mereka dapat lebih baik dalam berkomunikasi dengan masyarakat sekitar, termasuk juga dengan warga di dalam Unpad sendiri. Bahkan, kemampuan dalam berbahasa Sunda ini akan mempengaruhi kelulusan mereka nantinya. Hal ini diharapkan dapat juga turut difasilitasi oleh Fakultas Ilmu Budaya Unpad.

Para mahasiswa asing ini pun diharapkan dapat menjadi duta Unpad yang dapat menyampaikan informasi mengenai Unpad di negara masing-masing. Termasuk juga informasi mengenai terbukanya kesempatan bagi mahasiswa asing untuk menempuh studi secara gratis di Unpad mulai tahun depan.

Disamping itu, kesempatan mahasiswa Unpad yang ingin mengikuti program internasional pun akan semakin terbuka. Untuk itu, Rektor berpesan agar mahasiswa Unpad dapat terus meningkatkan prestasinya. “Jadi anggaran untuk international program akan lebih banyak lagi,” ungkap Rektor.*

Laporan oleh: Artanti Hendriyana / eh

The post Mahasiswa Asing Meriahkan International Day 2015 di Unpad appeared first on Universitas Padjadjaran.

Viewing all 5557 articles
Browse latest View live